Baterai iPhone adalah baterai isi ulang berbahan lithium-ion yang didesain, diuji, dan diproduksi secara ketat oleh Apple untuk memenuhi standar kualitas dan performa tinggi. Baterai lithium-ion ini memiliki keunggulan dibandingkan baterai generasi sebelumnya, yaitu kemampuan pengisian lebih cepat, waktu pemakaian lebih lama, dan kerapatan daya yang lebih tinggi sehingga baterai bisa bertahan lama meski dengan ukuran fisik yang relatif kecil.
Baterai iPhone memiliki kapasitas penyimpanan daya yang diukur dalam mAh (milliampere-hour) dan watt-hour, dengan ukuran kapasitas bervariasi tergantung model iPhone. Misalnya, iPhone 13 memiliki kapasitas baterai sekitar 3.227 mAh (12,41 watt-hour), sedangkan iPhone 7 memiliki kapasitas baterai sekitar 1.960 mAh.
Apple merancang baterai iPhone agar daya tahan baterai tetap optimal hingga sekitar 80% dari kapasitas asli setelah 500 siklus pengisian penuh untuk model sebelum iPhone 15. Untuk iPhone 15, baterainya dirancang bertahan hingga 80% kapasitas asli setelah 1.000 siklus pengisian penuh. Siklus pengisian adalah satu pengisian penuh dari 0% ke 100%, dan kapasitas baterai ini tentu menurun secara alami seiring waktu dan penggunaan.
Pengguna bisa memantau kondisi baterai iPhone melalui fitur Battery Health di Pengaturan iPhone, yang menunjukkan persentase kapasitas maksimum baterai relatif terhadap saat baterai masih baru dan memberi indikasi apakah baterai masih mampu memberikan performa puncak atau sudah perlu diganti.
Cara Mudah untuk Mengembalikan Kesehatan Baterai iPhone ke 100 Persen, Ikuti Panduannya
Cara mengembalikan kesehatan baterai iPhone ke 100 persen secara mudah biasanya dilakukan dengan proses kalibrasi baterai. Langkah-langkah umum kalibrasi baterai iPhone adalah:
- Isi daya baterai iPhone sampai penuh 100% menggunakan charger asli.
- Gunakan iPhone sampai baterai benar-benar habis dan iPhone mati otomatis.
- Isi ulang baterai sampai penuh 100% lagi, kemudian diamkan sekitar 2 jam meski sudah mencapai 100%.
- Gunakan kembali iPhone sampai baterai habis dan mati otomatis.
- Isi daya ulang sampai 100% dan diamkan 2-3 jam lagi jika memungkinkan.
- Ulangi proses ini sebanyak 2-3 kali untuk hasil kalibrasi yang optimal.
Cara ini bertujuan untuk menormalkan pembacaan kapasitas baterai agar indikator “Battery Health” bisa lebih akurat mencerminkan kondisi sebenarnya.
Selain kalibrasi, ada juga cara lain yang bisa memperbaiki pembacaan kesehatan baterai, yaitu:
- Reset iPhone ke setelan pabrik (back up data terlebih dahulu karena semua data akan terhapus).
- Mengganti baterai dengan baterai asli baru jika baterai sudah sangat menurun di bawah 70-80% kesehatan.
- Menggunakan charger asli Apple untuk memastikan pengisian optimal dan mencegah kerusakan baterai.
Perlu diperhatikan proses kalibrasi tidak selalu menjamin kesehatan baterai secara fisik benar-benar kembali 100%, melainkan membantu sistem iOS membaca status baterai lebih akurat. Jika baterai sudah terlalu aus, maka penggantian adalah solusi terbaik.
Juga, kalibrasi ulang kesehatan baterai yang sebenarnya dilakukan oleh iOS secara otomatis pada model iPhone yang mendukung fitur tersebut (sejak iOS 14.5 ke atas), dan proses ini bisa memakan waktu beberapa minggu untuk memperbarui indikator Battery Health secara otomatis.
Jadi, dengan cara kalibrasi manual di atas plus menggunakan charger asli dan menjaga penggunaan baterai, Anda bisa mencoba mengembalikan kesehatan baterai iPhone ke angka mendekati 100 persen dengan mudah. Namun jika kondisi baterai sudah fisik menurun, penggantian baterai yang asli adalah opsi paling efektif.
