Posted in

6 Cara Mudah Mengatasi Heartburn pada Ibu Hamil

Heartburn adalah keluhan umum yang dialami oleh banyak ibu hamil, terutama pada trimester kedua dan ketiga. Kondisi ini ditandai dengan rasa perih dan panas di dada atau ulu hati, sering disertai rasa asam atau pahit di mulut akibat naiknya asam lambung ke kerongkongan. Heartburn pada ibu hamil terjadi karena beberapa faktor utama, seperti perubahan hormon progesteron yang membuat otot sfingter kerongkongan bawah melemah, serta tekanan fisik dari rahim yang membesar yang mendorong asam lambung naik ke kerongkongan.

Untuk mengatasi heartburn selama kehamilan dengan cara yang aman dan efektif, berikut adalah 6 cara mudah yang bisa ibu hamil lakukan:

1. Makan dalam porsi kecil tapi lebih sering

Alih-alih makan tiga kali dalam porsi besar, disarankan untuk makan 5–6 kali sehari dengan porsi kecil. Cara ini membantu mencegah perut terlalu penuh sehingga asam lambung tidak mudah naik. Selain itu, hindari makan besar menjelang tidur dan beri jeda minimal 2-3 jam sebelum berbaring agar makanan dapat dicerna dengan baik.

2. Hindari makanan dan minuman pemicu heartburn

Beberapa jenis makanan dan minuman dapat memperparah heartburn, seperti makanan pedas, berlemak, asam (jeruk, tomat), cokelat, kopi, minuman berkafein, dan minuman bersoda. Mengurangi konsumsi makanan dan minuman ini dapat membantu mengurangi gejala heartburn.

3. Minum air jahe atau konsumsi yoghurt

Jahe memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu meredakan iritasi lambung dan mengontrol naiknya asam lambung. Yoghurt yang mengandung probiotik juga baik untuk kesehatan pencernaan dan dapat menurunkan risiko heartburn.

4. Jaga posisi tubuh saat dan setelah makan

Duduk tegak saat makan dan hindari langsung berbaring setelah makan minimal selama 1-2 jam. Saat tidur, posisikan kepala dan bahu lebih tinggi dari badan menggunakan bantal tambahan atau dengan cara meniggikan kepala tempat tidur. Posisi ini mencegah asam lambung naik ke kerongkongan dan mengurangi sensasi terbakar.

5. Makan perlahan dan kunyah makanan dengan baik

Makan terburu-buru membuat perut bekerja lebih keras dan meningkatkan risiko heartburn. Mengunyah makanan hingga halus dan makan dengan perlahan membantu proses pencernaan menjadi lebih lancar sehingga mengurangi gejala heartburn.

6. Kenakan pakaian longgar dan nyaman

Pakaian ketat yang menekan perut dapat meningkatkan tekanan pada lambung dan memicu naiknya asam lambung. Memilih pakaian longgar dan nyaman membantu mengurangi tekanan pada perut dan mencegah heartburn.

Penyebab utama heartburn pada ibu hamil

  • Perubahan hormon progesteron yang menyebabkan otot sfingter kerongkongan bawah melemah sehingga asam lambung mudah naik ke kerongkongan.
  • Pencernaan yang melambat akibat hormon kehamilan yang memperlambat gerakan otot pencernaan, membuat makanan berada lebih lama di lambung.
  • Tekanan fisik dari rahim yang membesar menekan lambung dan mendorong asam lambung naik ke kerongkongan, terutama saat trimester ketiga.

Kapan harus ke dokter?

Jika heartburn sangat mengganggu, tidak membaik dengan perubahan gaya hidup, atau disertai gejala lain seperti nyeri dada hebat, sulit menelan, muntah terus-menerus, segera konsultasikan ke dokter. Dokter dapat memberikan obat antasida yang aman untuk ibu hamil guna mengatasi gejala dengan lebih efektif.

Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, ibu hamil dapat mengurangi keluhan heartburn secara signifikan, menjaga kenyamanan saat makan, dan memastikan kebutuhan nutrisi untuk ibu dan janin tetap terpenuhi dengan baik sepanjang kehamilan.

Seorang Penulis dan Lulusan Sarjana Farmasi (S.Farm) di Universitas Sumatera Utara (USU), Kampus Ternama di Indonesia. Menyukai Traveling dan Teknologi. Senang Membaca Buku Sejarah, Keuangan dan Berbagi Informasi Seputar Bisnis.